Film thriller pasca melahirkan yang menegangkan karya Jennifer Lawrence, “Die, My Love”, merilis trailer pertamanya.

Oct 06, 2025By AdminTrailers5 min read

Setelah mendapatkan tepuk tangan meriah selama enam menit di Festival Film Cannes 2025, film thriller psikologis yang sangat dinantikan, “Die, My Love”, akhirnya merilis trailer pertamanya. Film ini memberikan gambaran kepada penonton tentang apa yang mungkin menjadi penampilan paling transformatif Jennifer Lawrence hingga saat ini. Film ini disutradarai oleh Lynne Ramsay dan diproduksi oleh Martin Scorsese. Film ini dibintangi oleh dua aktor Hollywood yang paling menarik, Lawrence dan Robert Pattinson. Keduanya beradu akting dalam penggambaran yang sangat intens tentang perjuangan keibuan dan degradasi psikologis. Film ini akan ditayangkan untuk pertama kalinya pada 7 November 2025.

Potret Menggetarkan tentang Keibuan

Film ini bercerita tentang seorang penulis bernama Grace, yang diperankan oleh Lawrence, yang pindah bersama pasangannya, Jackson (Pattinson), ke sebuah rumah pedesaan terpencil. Dia memiliki impian besar untuk menulis The Great American Novel. Kedatangan bayi mereka seharusnya menjadi awal yang bahagia, tetapi justru memicu spiral menurun Grace ke dalam psikosis pasca melahirkan.

Trailer baru memberikan gambaran mengerikan tentang kehancurannya: Mereka menggores dinding kamar mandi dengan putus asa, menyimpang dari jalan, dan terlibat dalam pertengkaran hebat dengan Jackson di dapur yang bersih—jauh dari kekacauan yang mendidih di bawah permukaan.

Ketika ditanya tentang kemajuan menulisnya sejak menjadi ibu, jawaban Grace menangkap dualitas yang membekukan kondisinya: “Saya terjebak antara ingin melakukan sesuatu dan tidak ingin melakukan apa pun sama sekali.” Ini dengan sempurna menangkap eksplorasi film tentang hilangnya identitas dan beban berat ekspektasi domestik.

Pujian Kritis dan Penampilan Berani Lawrence

Ketika film tersebut premiere di Cannes, ia langsung mendapat banyak perhatian, dengan para kritikus memuji karya Lawrence yang berani dan tanpa kompromi. Stephanie Zacharek dari majalah Time mengatakan itu adalah karya terbaik yang pernah dia lihat, menyebutnya “jenis penampilan yang membuat Anda pergi ke bioskop, yang begitu empati dengan gagasan dasar penderitaan manusia sehingga membuat Anda sedikit takut.”

Richard Lawson dari Vanity Fair mengatakan dia berhasil mencampurkan komedi dengan drama dengan baik, dan dia senang melihat Lawrence berkembang sebagai seniman.

Lawrence membawa pengalaman pribadi yang mendalam ke dalam perannya, terinspirasi dari perjalanannya melalui masa awal keibuan. Dia berada di tahap awal kehamilan selama syuting dan sejak itu berbicara secara terbuka tentang “kecemasan dan isolasi yang ekstrem” yang dapat terjadi selama periode pasca melahirkan. Keaslian ini terlihat jelas dalam adegan-adegan paling intens di trailer.

Pertemuan Kembali Para Ikon Franchise

Bagi penggemar yang tumbuh besar dengan franchise remaja dewasa awal 2010-an, “Die, My Love” seperti kolaborasi impian: pertemuan yang dinanti-nantikan antara bintang-bintang “The Hunger Games” dan “Twilight”.

Kedua aktor ini telah berusaha menjauh dari masa lalu mereka yang penuh dengan film-film blockbuster. Lawrence mendapat pujian atas penampilannya yang emosional dan jujur dalam film-film seperti Silver Linings Playbook dan Mother!, sementara Pattinson memukau dalam peran-peran yang lebih gelap dan menantang, termasuk The Batman dan Good Time. Reuni ini melihat mereka menghadapi topik-topik yang cukup matang, seperti kesehatan mental, perjuangan dalam hubungan, dan sisi-sisi yang tidak menyenangkan dari kehidupan rumah tangga.

Visi dan Arah Inovatif Ramsay

Lynne Ramsay kembali ke dunia film fitur setelah istirahat selama delapan tahun, membawa gaya visual unik dan kedalaman psikologisnya ke novel Prancis tahun 2012 karya Ariana Harwicz. Dia dikenal karena karya-karyanya yang provokatif seperti “We Need to Talk About Kevin” dan “You Were Never Really Here.” Ramsay ikut menulis naskah film “You Were Never Really Here” bersama Enda Walsh dan Alice Birch.

Pernyataannya tentang proyek ini menunjukkan ketertarikannya pada “drama-drama kecil yang sarat makna, trauma, dan ketahanan dalam kehidupan sehari-hari... Kehilangan diri sendiri. Kelumpuhan.

Sebenarnya, produser Martin Scorsese lah yang memilih Lawrence untuk peran utama setelah membaca novel Harwicz. Dia menyadari bahwa Lawrence memiliki kemampuan untuk memerankan karakter Grace yang penuh masalah.

Pemeran Pendukung yang Kuat dan Investasi Industri

Selain para pemeran utamanya yang kuat, Die, My Love menampilkan jajaran pemeran pendukung yang mengesankan, termasuk Sissy Spacek, Lakeith Stanfield, dan Nick Nolte. MUBI memperoleh hak distribusi dengan nilai dilaporkan sebesar $24 juta, menunjukkan bahwa mereka cukup yakin film ini akan sukses di box office dan mendapat sambutan positif dari kritikus.

Investasi tersebut terlihat menjanjikan—film ini saat ini memiliki rating 78% di Rotten Tomatoes pada saat penulisan ini, dengan pujian khusus untuk arah visual yang mencolok dari Ramsay dan penampilan yang tak terkendali dari Lawrence.

Peluncuran dan Harapan

Die, My Love akan tayang di bioskop-bioskop Amerika Serikat pada 7 November, dan akan tayang di bioskop-bioskop Inggris dan Irlandia pada 14 November. Film ini berdurasi 118 menit, jadi ini akan menjadi pengalaman yang intens. Film ini akan membuat Anda memikirkan bagaimana cinta bisa berubah, mengacaukan pikiran Anda, dan pada akhirnya mengambil alih hidup Anda.

Seperti yang ditunjukkan dalam trailer, ini bukan pengalaman menonton yang biasa-biasa saja. Namun, jika Anda mencari film yang berani dan tanpa batas yang benar-benar menggali nuansa psikologis keibuan, film terbaru Ramsay mungkin tepat untuk Anda.

Bagi Lawrence dan Pattinson, film ini adalah langkah lain dalam perjalanan mereka untuk mendorong diri mereka sendiri dan penonton mereka. Ini adalah pengingat yang kuat bahwa bintang film sejati tidak takut untuk menjelajahi sisi gelap.